Bandara Internasional Xianyang Xi'an melayani kota Xi'an di sebelah barat laut China. Bandara ini merupakan bandara tersibuk ke-8 di China dengan jumlah penumpang sekitar 25 juta per tahun.
Bandara yang dibuka pada tahun 1991 ini dahulunya merupakan bandara militer yang menggantikan Bandara Xiguan Xian. Beberapa fase pembangunan di bandara ini telah dilakukan dan bandara ini sekarang memiliki dua landasan pacu dan tiga terminal serta merupakan salah satu bandara di China yang mampu menampung pesawat Airbus A380 Superjumbo.
Kebanyakan penerbangan dari Xi'an Xianyang International Airport adalah ke Shenzhen dan Beijing tapi adalah penerbangan ke tujuan lain juga, kebanyakan dioperasikan oleh China Eastern Airlines. Tiap hari adalah penerbangan ke 17 tujuan dari Xi'an Xianyang International Airport. Ini tujuan terpopular:
Hanya maskapai Xiamen Airlines yang terbang dari Terminal 1 sedangkan China Eastern, China Southern dan Shanghai Airlines menggunakan Terminal 3 yang baru. Maskapai lainnya menggunakan Terminal 2. Bandara Xi'an didominasi oleh penerbangan domestik. Lokasinya yang berada di tengah negara membuat bandara ini merupakan hub yang ideal untuk penerbangan transit antara kawasan barat dan timur China. Beberapa rute internasional juga tersedia di bandara ini dengan keberangkatan dan kedatangan di Terminal 2.
Bandara Internasional Xi'an Xianyang berjarak 40 km di sebelah barat laut pusat kota Xi'an.
Bus bandara tersedia di Bandara Xi'an dengan enam jalur dan tiketnya bisa dibeli di konter bus di dalam bandara. Dua jalur yang paling banyak digunakan adalah jalur 1 yang menuju ke Bell Tower dan jalur 2 yang bertujuan akhir di stasiun kereta api.
Mengingat jaraknya yang cukup jauh dari pusat kota membuat ongkos taksi dari bandara ke kota cukup mahal, sekitar RMB 150-200.
Semua ongkos dan tarif di halaman ini ditemukan di Juli 2017
IDR
